Dear Planners,
Pada tulisan yang lalu, sudah kita bicarakan langkah-langkah dalam merencanakan dana warisan. Namun tahukah Anda, bahwa dalam merencanakan dana ini, Anda bisa mempercayakan paper asset pada Asuransi Jiwa sebagai sumber perencanaan dan persiapan dana warisan dengan cara yang paling mudah, cepat, dan dengan hasil yang maksimal?
Paper Asset adalah
“an asset that is not readily usable or convertible to cash” (InvestorWords.com, http://www.investorwords.com/3576/paper_asset.html#ixzz2Pdbd2HDz). Biasanya asset ini berupa laporan neraca atau rugi laba dan surat-surat berharga, yang sifatnya tidak liquid. Di Indonesia, merencanakan dana warisan melalui paper asset pada asuransi jiwa memang belum terlalu populer seperti layaknya di negara-negara maju. Sebagai orang Timur, kita cenderung untuk memiliki dan mewariskan harta real berupa tanah, rumah, perhiasan, hewan ternak, dan lain-lain.
Pada umumnya, selagi masih hidup kita enggan atau bahkan tabu bila membicarakan asuransi, khususnya Asuransi Jiwa sebagai sumber dana warisan. Namun, banyak fakta yang memperlihatkan, bahwa tanpa adanya perencanaan warisan yang baik, ahli waris dalam satu keluarga bisa menjadi ribut dan akhirnya tujuan sang ahli waris untuk mendistribusikan kekayaan berupa aset yang dikumpulkan seumur hidupnya tidak tercapai. Lebih menyedihkan lagi, jika keluarga yang ditinggalkan terbebani utang yang belum lunas. Alih-alih mewariskan harta, orangtua malah mewariskan beban hutang kepada anak-anaknya.
Apabila harta warisan dibagikan/dihibahkan selagi orangtua masih hidup, ada kekhawatiran anak menjadi serakah dan durhaka kepada orangtuanya dengan mengusir atau berbuat dzalim, seperti yang terjadi pada nenek Artija baru-baru ini. Nenek Artija dituntut oleh anak kandungnya sendiri dan divonis hukuman penjara karena telah menebang pohon yang tumbuh di tanah yang telah dihibahkannya kepada anaknya. Belum lagi masalah biaya balik nama atas kepemilikan harta (tanah, bangunan, dan kendaraan) dapat mengurangi jumlah harta yang diwariskan. Tentunya, kita tidak ingin hal-hal buruk di atas terjadi pada diri kita, bukan?
Oleh karena itu, perencanaan dana warisan melalui paper asset berupa asuransi jiwa dapat menjadi cara yang smart dalam merencanakan dana warisan Anda.
Bagaimana cara merencanakan dana warisan dengan cara ini? Kita simak pembahasan berikutnya pada berita kami besok siang.
Salam Planners