Selalu Berusaha dan Bersyukur

Selamat Pagi Planners,

Dalam setiap kegiatan yang Kita lakukan, selalu berikan usaha yang terbaik. Setelah itu, apapun hasilnya, selalu berucap syukur atas hasil yang diperoleh karena semua nya dihasilkan dari usaha Kita yang maksimal..

Tuhan Sudah Menyebarkan Benih Kesuksesan

Malam planners..

Tuhan sudah menyebarkan benih kesuksesan, dalam tempat dan waktu yang tepat ketika suatu saat kita akan membutuhkan, kesuksesan hidup dalam diri kita menunggu untuk Bersemi, Tumbuh dan Berbunga.

Tips Ajarkan Anak Menabung

Siang planners..

Kita tentu ingin anak kita nantinya bisa mandiri serta dapat dengan bijak mengelola uang. Mengajarkan anak untuk menabung tidak harus menunggu anak menempuh sekolah menengah. Sejak dini, anak juga bisa diajarkan untuk menabung.

Berikut caranya :

1.      Menabung di celengan

Belikan anak celengan berukuran kecil agar uang yang dikumpulkannya cepat penuh. Celengan yang berukuran besar dan membutuhkan waktu yang lama untuk memenuhinya dapat membuat anak bosan. Ajak pula anak untuk memasukkan uang ke dalam celengan. Gunakan uang logam yang dapat menghasilkan bunyi ketika dimasukan, bunyi ini membuat anak ketagihan untuk memasukkan uang lagi dan lagi.

2.    Buatkan rekening khusus anak

Saat ini banyak sekali produk di bank yang khusus untuk anak. Dengan buku rekening dan kartu ATM bergambar kartun dan karakter kesukaan anak. Ajak anak ke bank untuk membuka rekening khusus anak.

3.    Membeli barang dari hasil tabungannya

Ajarkan anak betapa pentingnya menabung untuk membeli sesuatu yang diinginkan. Misalkan anak ingin membeli mainan, ajak mereka untuk menyisihkan uang jajannya setiap hari. Jika uang sudah terkumpul, ajak mereka bersama-sama membeli mainan yang diinginkan.

 

Selamat Hari Raya Nyepi

Selamat pagi planners..

Kami segenap Tim Champione Wealth Planner mengucapkan :

Selamat Hari Raya Nyepi 2014

Bagi Anda yang merayakannya.

Semoga kita semua berada dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa..

Tips Sederhana Menyusun Anggaran Keluarga

Siang planners..

Agar pengelolaan keuangan keluarga Anda lebih terencana, Anda perlu menyusun anggaran alias rancangan budget. Dari sini Anda bisa melihat dengan rinci lalu lintas keuangan Anda: pemasukan dan pengeluaran. Berikut ini adalah step-by-step menyusun anggaran secara sederhana:

Tahap 1: Kelola gaji atau penghasilan Anda. Bila Anda dan suami bekerja atau punya usaha, maka penghasilan Anda berdua adalah pemasukan keluarga. Masukkan juga pemasukan dari bukan gaji (rutin), seperti bisnis sampingan, hasil jual-beli properti, dividen saham, bunga deposito dan lainnya.

Tahap 2: Datalah semua pengeluaran sebulan mulai dari pengeluaran rumah tangga sampai keperluan anak dan diri sendiri: listrik, telepon, transportasi (termasuk suku cadang, servis, bensin), anak (uang sekolah, ongkos dan lainnya), pekerja (pengasuh, pembantu, sopir). Jangan lupa memasukkan cicilan hutang (kredit mobil dan KPR), biaya kesehatan, dana untuk pribadi (keperluan diri sendiri dan pasangan).

Tahap 3: Masukkan ke daftar pengeluaran Anda sejumlah uang untuk dana darurat. Ini penting karena dalam keadaan genting, Anda harus bisa menjamin keluarga tetap dapat menjalani hidup dengan layak dari dana ini. Tak kalah penting adalah sejumlah uang untuk ditabung dalam pengeluaran Anda.

Tahap 4: Setelah menghitung jumlah penghasilan dan pengeluaran, hitunglahsisanya. Jika masih ada sisa yang cukup, berarti keuangan keluarga Anda sehat. Waspada bila ternyata keuangan Anda menunjukkan saldo negatif. Pola keuangan kita seringkali memang cukup memalukan untuk diakui. Pendapat Anda kurang?! Belum tentu!

It’s not about how much you earn, but how much you spend“. Terdengar sangat akrab dengan situasi Anda?!

Dikutip dari : http://www.ayahbunda.com

 

Bukti Kasih Kepada Keluarga

Selamat pagi planners..

Seseorang yang bekerja keras untuk menunaikan tanggung jawab kepada keluarganya adalah bukti kasihnya kepada keluarganya.

Semalat menghabiskan liburan weekend panjang ini bersama keluarga terkasih..

Nikmat Tuhan Mana Lagi Yang Anda Dustakan?

Malam planners..

Berharap menjadi orang lain adalah mendustakan potensi yang ada pada diri Anda. Nikmat Tuhan mana lagi yang Anda dustakan?

–  Mario Teguh

Beda Asuransi Dan Tabungan Pendidikan

Siang planners..

Banyak yang masih bingung antara memilih asuransi atau tabungan sebagai investasi dana pendidikan. Apakah Anda juga? Cek bedanya di sini.

Tabungan pendidikan:

  • Terdapat asuransi, namun yang dijamin hanya sebesar target dana yang akan diperoleh diakhir. Jika nasabah meninggal, maka ahli waris akan mendapatkan dana sebesar nominal yang menjadi tujuan nasabah di awal.
  • Biaya asuransi ditanggung oleh pihak bank.
  • Cocok dipakai untuk mempersiapkan dana pendidikan dalam jangka waktu pendek antara dua hingga lima tahun, karena hasil yang diberikan hanya sekitar 3% hingga 6% sebelum dipotong pajak.
  • Tidak terdapat bunga yang besar, biasanya hanya dikenakan biaya administrasi.

Asuransi pendidikan:

  • Jika yang tertanggung meninggal maka si ahli waris akan mendapatkan dana sebesar uang pertanggungannya ditambah hasil investasinya.
  • Dapat memberikan hasil yang lebih besar daripada tabungan pendidikan, karena ditempatkan pada reksadana. Dalam jangka waktu yang pendek, tabungan akan memberikan jaminan hasil yang akan diperoleh sedangkan asuransi tidak.
  • Bunga sangat bergantung dengan kinerja investasi itu sendiri.
  • Ada biaya akuisisi –biaya yang dikenakan sehubungan dengan permohonan pertanggungan dan penerbitan polis yang meliputi biaya pemeriksaan kesehatan, pengadaan polis dan pencetakan dokumen, biaya lapangan, biaya pos dan telekomunikasi- yang cukup besar dan biasanya dipotong hingga tahun ke enam.
  • Ada biaya asuransi yang dibebankan kepada nasabah.

Sumber : http://www.ayahbunda.com

Morning Quote

Pagi planners..

Jika Anda berani, Anda bertindak.

Jika Anda takut, Anda akan bilang: Ini harus dipertimbangkan dengan matang.

–  Mario Teguh

Tidak Ada Orang Yang Bisa Sukses Tanpa Pernah Gagal

Malam planners..

Tidak ada orang yang bisa sukses tanpa pernah gagal. Lalu, mengapa Anda ingin menyerah karena gagal?

Kegagalan adalah pengalaman. Jika tidak diambil pelajarannya, ia menjadi pengalaman yang sia-sia.

– Mario Teguh