If you can’t predict the future, then try to plan and make it happen..
What if it won’t happen? At least you are trying to make it happen, not only waiting it happen
@CHAMPIOne Wealth Planner
Resolusi 2014 (4) : Menambah Tujuan Keuangan Baru
Dear Planner,
Setelah Anda memantapkan langkah Anda atas resolusi yang sebelumnya, maka ada baiknya Anda meninjau ulang kebutuhan finansial Anda saat ini. Apakah ada tujuan keuangan yang baru, yang ingin Anda capai? Hal ini mungkin terjadi, karena kebutuhan tiap orang akan berkembang seiring dengan waktu maupun usia. Banyak peristiwa hidup yang terjadi dalam 1 tahun ke belakang. Belajar dari peristiwa tersebut, maka Anda mungkin perlu menyusun tujuan keuangannya dan membuat perencanaannya.
Janganlah menunggu tujuan keuangan yang tahun kemarin selesai dicapai, namun susunlah perencanaan tujuan keuangan yang baru. Bila Anda menunggu satu per satu tujuan keuangan selesai dicapai, maka konsekuensinya adalah tujuan keuangan Anda lainnya menjadi tertunda atau bahkan tidak akan pernah terwujud.
Namun selain itu semua, ada faktor yang perlu diprtimbangkan. Apakah itu? Simak kelanjutannya besok siang.
Salam Perencanaan
Penantian yang Tidak Sia-sia
Pagi Planners,
Bila Kita bicara masa depan, maka Kita seakan-akan bicara sesuatu hal yang imajinatif. Karena masa depan adalah sesuatu kondisi yang penuh dengan ketidakpastian. Namun karena kondisi yang tidak pasti, sedangkan ada beberapa kebutuhan di masa depan yang memerlukan kepastian, maka Kita berusaha menyusun perencanaan untuk kondisi yang bisa diantisipasi sejak sekarang.
Perencanaan ini umumnya untuk hal yang bersifat jangka panjang. Mungkin dalam perjalanannya terasa begitu bosan dan hampir menyerah. Namun yang perlu diingat bahwa diakhir perencanaan tersebut, sedang menunggu hasil dari perencanaan yang Kita susun. Ini ibarat penantian panjang yang tidak sia-sia..
Salam Perencanaan
Apresiasi Tiap Keberhasilan Anda, Perbaiki Tiap Kekurangan Anda
Dear Planners,
Mari Kita belajar untuk bersikap adil terhadap diri Kita sendiri. Anda harus memberikan apresiasi pada tiap keberhasilan yang telah Anda lakukan. Bentuk apresiasi ini tidak perlu berlebihan, bahkan sebisa mungkin bentuk apresiasi ini dapat mendukung keberhasilan Anda berikutnya.
Sebaliknya, dari tiap kegagalan Anda perlu melakukan perbaikan-perbaikan pada kekurangan Anda. Tidak perlu membuang waktu dengan penyesalan, kesedihan, kekecewaan dan bentuk-bentuk yang mirip hal ini, karena ini tidak memberikan manfaat untuk perbaikan Anda. Tetap hadapi masa depan dengan berani, tapi lakukan perbaikan.
Salam Sukses
Resolusi 2014 (3) : Pemantapan Resolusi Keuangan 2013
Dear Planners,
Kemarin Kita telah bahas tentang perbaikan tujuan keuangan, namun saat ini Kita akan bicara tentang pemantapan. Topik ini berlaku untuk tujuan keuangan yang telah sesuai dengan rencana tujuan keuangan. Mengapa Kita perlu pemantapan resolusi keuangan yang telah sesuai dengan rencana?
Kadangkala, bila Kita tidak memantapkan resolusi keuangan yang telah dijalankan, ditengah jalan Kita bisa berubah pikiran atau berhenti melanjutkan tujuan keuangan tersebut dengan berbagai alasan. Karena hal inilah maka Kita perlu melakukan pemantapan resolusi keuangan secara berkala minimal tiap tahunnya. Pemantapan ini akan menambah keyakinan akan tujuan keuangan Kita. Jangan lupa untuk selalu memberikan apresiasi atas tiap keberhasilan yang telah Kita lakukan dalam rangka mewujudkan resolusi keuangan.
Apabila Kita mengalami ‘godaan’ yang dapat mengagalkan resolusi keuangan, maka Kita harus ingat kembali tentang resolusi yang telah Kita susun. Manakah yang lebih penting antara resolusi keuangan yang telah Kita susun atau ‘godaan’ tersebut? Mantapkan hati Kita, biarkan hati Kita yang bicara mana pilihan Kita sesungguhnya.
Jadi sudah mantapkah resolusi keuangan Anda tahun kemarin dan tahun-tahun sebelumnya?
Salam Perencanaan
Resolusi Keuangan = Peta Tujuan Keuangan
Selamat Pagi Planners,
Apabila Kita ingin melakukan perjalanan ke sebuah daerah yang belum pernah Kita kunjungi tentunya Kita memerlukan petunjuk arah atau peta yang dapat menuntun Kita supaya tidak tersesat atau supaya cepat sampai di tujuan. Bila tidak punya peta, maka setidaknya Kita bisa minta bantuan orang lain yang tentunya mengenal daerah sana dengan baik.
Begitupula dalam melakukan tujuan keuangan. Apabila Kita ingin mewujudkan tujuan keuangan tersebut, maka Kita harus memiliki hal-hal spesifik yang mendukung perwujudan tujuan keuangan tersebut, bukanlah sebaliknya. Nah resolusi atau janji atau langkah-langkah komitmen Kita inilah bagian pentingnya. Jadi resolusi keuangan ini diibaratkan seperti petaa perwujudan tujuan keuangan Kita.
Mari Kita buat resolusi keuangan yang terbaik dan sungguh-sungguh ingin dicapai.
Salam Perencanaan
Doa Untuk Resolusiku di Tahun 2014
Tuhan, berikan kekuatan bagi Kami untuk dapat berani menuliskan resolusi keuangan Kami di tahun yang baru ini. Berikan kekuatan juga bagi Kami untuk berani membuat perencanaan keuangan yang terbaik demi mewujudkan resolusi keuangan tersebut. Karena Kami sadar, agar dapat merasakan perubahan, maka Kami juga harus berani melakukan hal yang berbeda dibandingkan sebelumnya. Kami yakin dengan perencanaan yang terbaik ditambah dengan kehendak-Mu, maka semua ini dapat tercapai dengan lancar. Amin..
Resolusi 2014 (2) : Perbaikan Perencanaan Keuangan 2013
Dear Planners,
Setelah Kita mengevaluasi tujuan keuangan tahun lalu, maka Kita dapat melihat situasi dimana tujuan keuangan tidak sesuai dengan yang diharapkan. Mengapa? Apakah tujuan keuangan yang salah? Ataukah perencanaan keuangan yang belum baik atau tepat?
Tujuan keuangan yang dibuat berdasarkan kebutuhan hidup adalah tidak pernah salah. Bila hanya berdasarkan keinginan semata, maka ini kemungkinan penyebab tidak tercapainya tujuan keuangan Anda. Karena keinginan muncul hanya bersifat sementara, kemudian sewaktu-waktu dapat berganti atau hilang minat untuk mencapainya. Sehingga usaha untuk mewujudkan keinginan biasanya tidak terlalu optimal. Berbeda halnya dengan kebutuhan, dimana kondisi ini sangat diperlukan oleh Anda. Hanya masalah waktu saja untuk mewujudkannya, bisa dalam jangka pendek, menengah atau panjang.
Bila tujuan keuangan tidak salah, maka satu-satunya penyebab tujuan keuangan tidak sesuai dengan yang diharapkan adalah masalah pada perencanaan keuangan yang Anda susun dan jalankan. Mari Kita evaluasi perencanaan keuangan yang Anda telah buat, apakah telah mempertimbangkan berbagai faktor pendukung maupun penghambat rencana tujuan keuangan Anda? Misal : Tujuan keuangan Anda adalah ingin mengumpulkan sejumlah uang untuk membeli kendaraan baru dalam waktu 2 tahun. Namun saat itu Anda menginvestasikan uang dalam instrumen investasi berupa Saham. Tentu setelah 2 tahun, uang yang Anda investasikan untuk membeli mobil kemungkinan akan tidak sesuai harapan. Hal ini terjadi karena instrumen investasi Saham memiliki fluktuatif imbal hasil yang cukup tinggi. Investasi Saham disarankan untuk jangka waktu minimal 5 tahun. Sehingga apabila Anda ingin menginvestasikan uang dalam jangka waktu 2 tahun, sebaiknya pilih instrumen investasi Pasar Uang (seperti sertifikat BI, dll) atau boleh dicampur sedikit dengan instrumen Obligasi untuk meningkatkan imbal hasil. Demikian contoh kondisi penyebab yang cukup banyak terjadi.
Lebih baik terlambat daripada tidak mewujudkan tujuan keuangan Anda sama sekali. Jadi Anda masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki perencanaan keuangan yang belum maksimal tersebut. Memang waktu pencapaiannya akan lebih lama daripada rencana awal, namun ini lebih baik daripada Anda menyerah dan berhenti mewujudkan tujuan keuangan Anda. Inilah salah satu resolusi 2014 yang dapat Anda lakukan. Selain itu ada resolusi lainnya, simak kembali berita Kami besok siang…
Salam Perencanaan
Bersyukur dan Berusaha
Selamat Pagi Planners,
Kita senantiasa tiap hari harus bersyukur atas apa yang telah Kita terima sampai detik ini. Namun arti bersyukur ini jangan berarti seperti “menerima sebagai takdir atau pasrah begitu saja”. Bersyukur ini lebih kearah pengucapan rasa terima kasih dan sujud Kita kepada Sang Maha Kuasa atas berkat yang diberikan, berupa hal baik maupun buruk. Namun setelah bersyukur, Kita tetap harus senantiasa berusaha untuk kearah yang lebih baik lagi. Kita berhak untuk memperjuangkan kondisi yang lebih baik dari yang sudah ada saat ini.
Jadi selamat berjuang mewujudkan resolusi keuangan Anda di tahun baru ini
Renungan Malam Awal Tahun
Selamat Malam Planners,
Bagaimana aktivitas Anda seharian ini? Mari Kita renungkan apa saja yang KIta telah lakukan di awal tahun ini, dan apakah Kita sudah membuat resolusi keuangan di tahun ini?
Mari Kita lakukan perubahan menuju kondisi yang lebih baik di tahun ini..
Selamat istirahat
