Malam Penuh Syukur

Dear Planners,

Di malam yang sunyi ini, marilah kita panjatkan doa syukur ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, agar keberlimpahan selalu menyertai kita… Dalam doa menurut agama dan kepercayaan masing-masing, saya pimpin doa syukur ini dalam cara sesuai dengan agama Islam:

Alhamdulillah ya Allah atas setiap hembusan nafas yang masih Kau karuniakan kepadaku dan anak-anakku serta semua nikmat sehat dan rezeki yang telah Kau limpahkan kepada kami…
Limpahkanlah kami selalu dengan kesehatan,ilmu pengetahuan, rezeki, kesuksesan, dan kebahagiaan agar kami bisa membaginya dengan orang-orang di sekitar kami dan menjadi berkah bagi mereka…
aamiin ya Rabbal ‘alamiin… — feeling blessed.

Semoga semangat sukses selalu menyertai kita… aamiin…

Salam Planners

Alasan Pertama: Anda Seorang Tulang Punggung Keluarga dengan Anak Masih Kecil

Dear Planners,

Seringkali kita menunda untuk merencanakan warisan karena kita takut untuk memikirkannya. Padahal satu-satunya kepastian dalam hidup adalah kematian; hanya saja kita tidak mengetahui dengan pasti kapan datangnya. Oleh karena itu, warisan perlu direncanakan sejak saat ini, ketika Anda masih sehat secara mental maupun fisik, agar apabila sewaktu-waktu Anda dipanggil oleh Yang Maha Kuasa, keluarga Anda masih bisa melanjutkan hidup mereka dan Anda bisa menghadapNya dengan tenang.

Pada tulisan yang lalu telah kita sebutkan 3 alasan utama orang merencanakan warisan. Berikut akan kita bahas lebih lanjut mengenai pentingnya merencanakan warisan untuk seorang pencari nafkah utama, dengan pasangan yang tidak bekerja dan memiliki tanggungan anak-anak yang masih kecil.

Biasanya, kekhawatiran utama bagi seorang tulang punggung keluarga adalah nasib keluarganya sendiri apabila sewaktu-waktu dia (sebagai mesin pencetak uang keluarga) sudah tidak dapat bekerja lagi atau sudah tidak ada lagi di dunia ini. Oleh karena itu, hal-hal yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan warisan bagi Anda yang memiliki kondisi seperti ini adalah:

1.  Biaya hidup anak-istri minimal selama satu tahun

2. Biaya pendidikan anak sampai kuliah

3. Biaya rumah sakit terakhir (kalau-kalau harus menderita sakit terlebih dulu)

4. Biaya kematian

Untuk menghitung semua biaya di atas serta saran untuk sarana pengelolaan dana yang tepat, Anda bisa menghubungi Kami, sebagai perencana keuangan profesional bagi Anda. Dengan keterampilan seorang perencana keuangan profesional, Anda dapat merencanakan warisan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan Anda sekeluarga.

Salam Planners

MARI BERKOMITMEN UNTUK SUKSES

Morning Planners,

Sebelum memulai aktifitas, mari kita deklarasikan komitmen kesuksesan pada diri kita masing-masing:

SAYA MEMUTUSKAN UNTUK SUKSES KARENA SUKSES SAYA ADALAH TANGGUNG JAWAB SAYA

Deklarasikan komitmen ini kepada diri Anda setiap pagi mulai hari ini dan seterusnya, agar pikiran bawa sadar Anda terus mendorong diri Anda untuk terus maju dan meraih sukses…

Salam Sukses!

Renungan Malam

Dear planners,

Terkadang kita terhambat untuk maju dan sukses karena adanya mental block dari diri kita sendiri, baik berupa ketidak-percayaan diri  atau sikap negatif yang lain. Seperti pepatah mengatakan:

“You are confined only by the walls you build yourself”

–anonymous

Kau terpenjara hanya oleh dinding yang kau bangun sendiri

 

Oleh karena itu, introspeksi diri Anda dan hancurkan semua mental block yang Anda miliki dengan memperkaya diri Anda dengan ilmu pengetahuan yang memadai dan asah kemampuan Anda melalui aktifitas setiap hari.

Bebaskan diri Anda…

Salam Planners

3 Alasan Utama Mengapa Anda Perlu Merencanakan Warisan Anda

Dear Planners,

Perencanaan warisan sepertinya masih menjadi hal yang tabu untuk dibicarakan dalam masyarakat kita. Jangankan untuk merencanakannya, membicarakannya saja sudah membuat kita merinding dibuatnya, karena seolah-olah kita sudah akan meninggalkan dunia ini dalam waktu dekat. Padahal, memang yang namanya kematian seseorang tidak ada yang tahu kapan akan terjadinya, bisa dalam waktu beberapa detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, atau tahun yang akan datang. Berikut adalah alasan-alasan kuat mengapa Anda perlu merencanakan warisan Anda dari sekarang.

1. Anda adalah pencari nafkah utama dan masih memiliki tanggungan anak-anak yang masih kecil

2. Anda memiliki hutang yang cukup besar yang dapat diwariskan kepada keluarga Anda

3. Anda tidak mau keluarga yang ditinggalkan hanya menikmati sebagian dari harta waris Anda

Apabila dari ketiga alasan di atas ada yang sesuai dengan kondisi Anda saat ini, sudah saatnya Anda rencanakan warisan yang lebih baik untuk keluarga Anda tercinta. Dalam tulisan kami berikutnya, akan dibahas lebih lanjut tentang alasan-alasan di atas secara lebih rinci. Selamat berencana.

Salam Planners

Have a Beautiful Morning, Planners

Morning, Planners. How are you? Hope you enjoy this beautiful morning.

Thanks God that we’ve reached our 236 views by 205 readers per day yesterday. In this morning, we would like to express our gratitude to all of you, our lovely readers from around the world. Hope that we can increase our quality and provide you with more practical and valuable articles in financial and wealth planning. Aamiin…

In order to serve you better, any evaluations towards our articles would become our primary concern. Therefore, you are most welcome to send your suggestions, comments, and critiques (if there is any) via email to us.

Enjoy your day and have a beautiful planning moment, Planners…

Our Best Regards,

Champione Wealth Planner Team

Be Determinant, Planners…

Dear Planners,

In order to succeed, we need to be determinant with our goals n dreams, just like the following quote:

I never could have done what I have done without the habits of punctuality, order, and diligence, without the determination to concentrate myself on one subject at a time.

Charles Dickens

12 Mitos Menyesatkan tentang Keuangan dan Kesuksesan (6)

Dear Planners,

Siang ini kembali kita bahas tentang mitos-mitos menyesatkan yang perlu Anda ketahui untuk Anda ubah mengenai keuangan dan kesuksesan.

11. Membeli asuransi jiwa dan kesehatan sama dengan merencanakan untuk cepat meninggal dan sakit keras.

Pendapat di atas sama sekali tidak benar, karena sebagai manusia kita pasti akan mengalami kematian dan sakit (keras atau pun ringan). Kita tidak pernah tahu kapan kita mengalami salah satu dari kondisi tersebut, atau tidak akan pernah mengalaminya sama sekali. Asuransi juga tidak dapat menjamin bahwa kita tidak akan pernah mengalami hal-hal tersebut. Yang dijamin oleh asuransi adalah kelangsungan hidup orang-orang yang kita cintai dengan menyediakan dana darurat bagi mereka apabila kita mengalami kematian atau sakit keras yang membutuhkan banyak dana. Jadi, asuransi berfungsi sebagai payung bagi keluarga Anda apabila sang pencari nafkah utama mengalami kematian atau sakit keras.

12. Orang sukses tidak pernah gagal

Orang-orang sukses justeru mengalami banyak kegagalan dalam hidupnya, sebelum akhirnya mereka menggapai kesuksesan, Contohnya, Adam Khoo (milyuner muda asal Singapura) sempat dicap sebagai anak bodoh yang tidak termotivasi untuk sukses. Sebelum menemukan tujuan hidup dan memutuskan untuk mengubah hidupnya dengan menjalankan strategi-strategi untuk sukses, Adam Khoo selalu mendapat peringkat terendah di kelasnya. Saking malas dan bodohnya, sampai-sampai dia dikeluarkan dari sekolah dasar favorit dan dimasukkan ke sekolah biasa. Menyadari hal ini, orang tua Adam sangat khawatir dan memasukkannya ke program pengembangan diri Superteen. Akhirnya, setelah menemukan tujuan hidupnya, Adam termotivasi untuk sukses dan berhasil menjadi mahasiswa terbaik di National University of Singapore dan menjadi milyuner termuda di Singapura.

Dari dua mitos di atas, dapat disimpulkan bahwa membeli asuransi bukan berarti kita merencanakan untuk cepat-cepat meninggal atau mengalami sakit keras, melainkan asuransi berfungsi sebagai payung bagi keluarga yg sangat kita cintai apabila kita sebagai pencari nafkah utama keluarga tidak bisa menjalani fungsi karena meninggal atau penyakit kritis. Selain itu, kegagalan adalah hal biasa bagi seorang pemenang, karena mereka akan cepat bangkit apabila mengalami kegagalan.

Sekian pembahasan kami mengenai duabelas mitos menyesatkan yang perlu Anda ketahui dan ubah dari sekarang agar Anda menjadi orang sukses secara keuangan maupun secara spiritual.

Salam Planners

Let’s Make A Plan, Planners…

Morning Planners,

Crystallize your goals. Make a plan for achieving them and set yourself a deadline. Then, with supreme confidence, determination and disregard for obstacles and other people’s criticisms, carry out your plan.

Paul J. Meyer

 

 

 

Have a sweet dream, everybody….

Dear Planners,

Sebelum Anda beristirahat malam hari ini, ada baiknya Anda simak kutipan berikut ini:

A dream doesn’t become reality through magic; it takes sweat, determination and hard work.

Sebuah mimpi tidak akan menjadi kenyataan hanya dengan sulap; diperlukan keringat, determinasi, dan kerja keras.

Colin Powell